Siaga Film: Amphibious 3D

Demam pembuatan film layar lebar berformat 3D semakin menguasai perfilman dunia, terlihat dari kian banyaknya produser yang berlomba untuk menanamkan investasi mereka untuk memproduksi film2 3D ini. Di Amerika sendiri telah dirilis beberapa judul yang laris manis dipasaran dan akan disusul oleh judul2 baru berikutnya. Bagaimana dengan Asia? tentunya tidak akan ketinggalan. Produksi2 film di belahan bumi bagian timur ini juga siap menyerap apa yang menjadi fenomena tontonan yang sedang nge-trend ini. Indonesia juga saat ini sedang dalam proses pembuatan film 3D pertamanya, meskipun tetap dibantu dan didanai oleh pembuat2 film internasional. Dengan biaya sekitar 2 juta dolar AS, "Amphibious 3D" menjadi projek besar sineas lokal yang berkolaborasi dengan sineas internasional. Brian Yuzna, sutradara kelahiran Filipina yang menetap di Amerika Serikat sejak dekade ’60-an, menjadi komandan di lapangan. Yuzna juga sebelumnya dikenal sebagai pendiri rumah produksi yang bernama Komodo Pictures di Indonesia yang telah menghasilkan sebuah film antologi horor bertajuk "Takut".

"Amphibious 3D" sendiri adalah film dengan genre creature/action adventure yang mengambil lokasi di Jermal yang ada di lepas pantai dengan kemunculan seekor moster kalajengking raksasa. Film ini di buat dengan teknologi 3D dan CGI, dengan lokasi syuting di lakukan hampir 100% di Indonesia. Dengan mengambil cerita tentang seorang ahli biologi kelautan, yang mengadakan penelitian di perairan Sumatra dan ia harus berhadapan dengan sekelompok penyeludup yang hidup di Jermal. Film dengan percampuran budaya barat dan timur ini, di tampilkan dalam bentuk 3D movie, membuat adegan dalam film ini begitu hidup. Apalagi adegan-adegan perkelahian dengan monster, semua itu di lakukan dengan bantuan CGI. Film dengan output 3D bergenre creature feature pertama di Indonesia ini selain di bintangi oleh beberpa bintang lokal, seperti Verdi Solaiman, Monica Sayangbati dan M.Aditya, film ini juga di bintangi oleh aktor sekelas hollywood, Michale Pare dan artis dari Belanda Janna Fassert.

"Amphibious" bercerita mengenai seorang ahli biologi kelautan, Skylar Shane (Janna Fassaert) yang mengadakan penelitian di perairan Sumatra. Di sana, ia harus berjuang melawan sekelompok penyelundup yang malah membuatnya terdampar di sebuah jermal. Jermal sendiri merupakan tempat penjaringan ikan yang dibangun di atas tonggak-tonggak kayu di tengah lautan, ciri khas perairan Sumatera bagian utara.
Di sana, ia bertemu Tamal (Monica Sayangbati). Pertemuan dengan Tamal membangkitkan kembali memori di masa lalu karena mengingatkan pada anaknya yang hilang, Rebecca. Tamal dijual pamannya yang merupakan seorang dukun, untuk menjadi pembantu di Jermal. Sejak kehadiran Tamal, banyak hal mistis yang melingkupi hidup Skylar.
Bersama Tamal dan Jack Bowman (Michale Pare), pemilik kapal sewaan, Skylar berusaha menemukan jejak kehidupan makhluk laut yang sudah punah di perairan Sumatra. Di tengah perairan yang gelap dan jauh dari peradaban, teror yang sebenarnya sedang mengintip di bawah laut. Semua terancam, termasuk Skylar dan Tamal yang menjadi kunci segalanya.

Berikut adalah penjelasan singkat beberapa karakter dalam film ini:

Jack Bowman : Orang Amerika yang tinggal di Sumatera berumur sekitar 40 tahun-an. Pemilik kapal yang biasa disewakan untuk turis. Jack memiliki perjanjian dan masalah dengan kelompok penyelunduk di Jermal.

Skylar Shane : Seorang ahli biologi kelautan yang berasal dari Australia, berumur 33 tahun. Skylar kehilangan putrinya Rebbeca pada saat ia sedang melaksanakan sebuah penelitian beberapa tahun yang lalu. Saat ini Skylar tengah berada di perairan Sumatera dalam salah satu risetnya meneliti jejak-jejak kehidupan hewan laut yang sudah punah.

Tamal : Seorang anak berusia 13 tahun yang dijual oleh pamannya untuk bekerja di jermal. Tamal memiliki kemampuan supranatural yang mematikan.

Aris : Kakak laki-laki Tamal berusia 16 tahun yang berencana untuk melarikan diri dari jermal namun gagal.

Boss Harris : Pemimpin dari jermal di tengah laut. Tubuhnya besar dan senang bernyanyi, terkadang lucu dan sering meniru gerak-gerik Elvis Presley sambil bernyanyi.

Jimmy Kudrow : Seorang preman berusia 35 tahun yang terdampar di jermal, dia bertugas sebagai koki, dan dia selalu mabuk.

Bimo : Orang kepercayaan jack yang bertugas menjaga keamanan di perahu.

Andi : Pria bertato banyak yang bekerja untuk bos Harris sebagai mandor.

Big Rudi : Berumur 18 tahun dan suka menganggap dirinya adalah anak buah Bos Harris.

Rizal : Anak laki-laki berusia 16 tahun yang kemampuan bicaranya lebih cepat disbanding kemampuan berpikirnya.

Nanung : Anak laki-laki berusia 14 tahun, yang paling muda dari geng jermal dan selalu tertawa terhadap lelucon tidak lucu yang dilontarkan Rudi.

Salah satu keunggulan "Amphibious" adalah kemunculan seekor monster kalajengking raksasa bernama Sea Scorpions. Untuk membuatnya, kru bekerja selama dua tahun. Penampakan Sea Scorpions sendiri merupakan gabungan dari kalajengking, lobster, dan udang berukuran sembilan meter. Selain dibuat dengan teknologi 3D, film ini juga kental dengan kehadiran computer generated imagery paling mutakhir. Pengambilan gambar "Amphibious" dilakukan menggunakan redcam 3D yang mengikuti pergerakan mata. Teknik seperti yang dilakukan pada "My Bloody Valentine". Saat ini, ada sepuluh film animasi 3D bergenre creature feature yang sedang diproduksi di seluruh dunia, "Amphibious" salah satunya. Dengan demikian, "Amphibious" akan menjadi film animasi 3D dengan genre tersebut di Asia Tenggara. Karena untuk skala, Jepang sudah mendahului. Dalam film yang rencananya diluncurkan tahun depan ini, seluruh pemain menggunakan bahasa Inggris. Khusus untuk anak Jermal, bahasa Inggris yang digunakan berlogat Indonesia.

1 Response to "Siaga Film: Amphibious 3D"

  1. WewW says:

    Waw, film Asia Tenggara dengan teknik CGI.. Ngambil setting Indonesia lagih.. Patut ditunggu dah.. Tapi tayang ga ya di bioskop 21?

Posting Komentar

SILAHKAN BERIKAN KOMENTAR ANDA... JANGAN RAGU RAGU DAN MALU MALU, KAMI SIAP MENAMPUNG UNEG UNEG ANDA TENTANG POSTINGAN MAUPUN TAMPILAN BLOG KAMI... SEBELUM DAN SESUDAHNYA KAMI UCAPKAN THANK YOU SO MUCH..!

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme