Bagi anda yang mengaku penggemar anime, pastinya film"Evangelion" sudah tak asing lagi. Nah, jika biasanya film itu dilihat dalam versi televisi, kini"Evangelion:1.0, You Are (not) Alone" bisa Anda saksikan di layar lebar.Inilah film buatan Jepang yang mengangkat kisah heroik Jepang yang cukup terkenal, Evangelion.

Evangelion:1.0 You Are (Not) Alone dibuat dengan "modern version", dengan latar belakang kota Tokyo – 3 yang tengah diserang oleh makhluk raksasa bernama Angels, yang berniat memusnahkan umat manusia.

Mengkisahkan Shinji Ikari seorang remaja berusia 14 tahun menerima telepon yang memintanya untuk segera datang ke pusat gerakan NERV, sebuah organisasi yang misteriusyang bermarkas di sekitar danau Hakone . Pimpinan tertinggi di NERV adalah Ikari Gendou, yang tidak lain adalah ayah Shinji, yang sudah lama tak pernah ia temui. Dalam operasi yang diberi nama "Operasi Yashima", sebuah operasi penyelamatan kota New Tokyo-3. NERV sangat berambisi membinasakan Angels, dengan menggunakan mesin raksasa yang diberi nama EVA.
NERV menugasi Shinji untuk menjadi pilot unit EVA 01, dan berkolaborasi dengan pilot unit EVA 00 Ayanami Rei.

Ketika menjalani misinya, Shinji mengalami tekanan jiwa karena bertentangan dengan batinnya sebagai anak-anak, namun ia ingin menunjukkan pada ayahnya. Sehingga Shinji yang dikenal pendiam berubah menjadi pemberani terutama dalam menghadapi robot Angel dengan tujuan menciptakan kedamaian Dalam perjuangannya tersebut, Shinji dihadapkan pada pilihan, menyelamatkan, kota Tokyo-3 atau pilot wanita yang terluka bernama Ayanami Rei.

Dengan tugas yang demikian besar, sanggupkah Shinji, melaksanakan sebuah tugas mulia, menjaga agar kota Tokyo tidak hancur, sekaligus juga menyelamatkan seorang wanita yang ia kagumi?

Film ini cukup bagus, baik dari segi animasi, efek, suara, dan ceritanya. Bagi pecinta anime Jepang, Evangelion merupakan salah satu film anime terbaik di negeri sakura.Klimaks dari ceritanya juga luar biasa. Termasuk musik yang mengiringi saat adegan pertempuran antara Shinji melawan raksasa Angels.

Membuat film animasi dengan cerita yang bagus bukan perkara mudah. Namun Masayuki dan Kazuya Tsurumaki berhasil membesut dan menyuguhkan dengan cukup baik. Evangelion: 1.0 You Are (Not) Alone ini, mulai dari pembuatannnya sampai ke masalah teknik editing, dubbing, tata musik, dan semua factor penunjang yang berhubungan dengan jadinya film ini, semua dikerjakan dengan teliti dan detil. Tujuannya, tentu saja memberikan sebuah alternatif hiburan yang terbaik bagi penggemar film-film anime.

Dan kedua orang ini mampu mendekatkan filmnya dengan kisah di dalam komik. Benar – benar kerja yang sempurna. Pantaslah di Jepang, film ini menjadi salah satu film anime paling favorit. Film ini mendapat respon yang positif, termasuk penghargaan Winner Best Director TIAF (Tokyo International Anime Fair) Awards 2008 dan Winner Harayasa Toukaimura Awards dalam 7th Annual Japanese Otaku Awards 2007

Film berdurasi 98 menit ini juga mendapat perhatian besar dari pencinta anime Jepang di Amerika Serikat dan Kanada. Jika film ini cukup mendapat respon positif di Indonesia, maka versi keduanya yang bertajuk "Evangelion: 2.0 You Can (Not) Advance" akan segera dibawa ke Indonesia. Saat ini versi keduanya tengah diproduksi. Di Jepang sendiri akan dirilis bulan Oktober 2009. Jika versi pertamanya ini respon cukup baik, mungkin pertengahan 2010 bisa keluar di Indonesia.

Rencananya, movie kedua ini merupakan Rebuild of Evangelion yang diadaptasi dari serial anime Neon Genesis Evangelion yang dirilis awal musim panas 2009. Bahkan rencananya akan segera dibuat movie ke-3 dan ke-4.
Adapun para pengisi suara dalam film itu adalah Megumi Ogata, Kotono Mitsuishi, Megumi Hayashibara, Yuriko Yamaguchi, dan Akira Ishida.

Walapun film ini adalah film anime, tapi film ini banyak adegan kekerasan yang hanya untuk usia 17 tahun keatas.Tetapi tenang aja film itu juga diselingi banyak humor. Yang pasti, Evangelion: 1.0 You Are (Not) Alone yang merupakan film ber-genre action, drama, psychological, science fiction dengan tema mecha dan military ini, sarat dengan pesan-pesan moral